Tangerang | Suasana malam di Jalan Raya Cisoka–Solear, Kabupaten Tangerang, mendadak berubah tegang pada Minggu (7/9/2025). Jalan yang biasanya hanya ramai dilintasi truk dan kendaraan pribadi itu menjadi saksi operasi senyap Tim Patroli Sigap Polresta Tangerang.
Lima prianmasing-masing berinisial TM (62), BD (25), ZA (59), KR (51), dan BM (48) tak bisa berkutik ketika petugas mendekat. Mereka ditangkap karena diduga melakukan aksi premanisme dengan modus klasik memalak sopir truk yang melintas.
“Tim Patroli Sigap mendapat informasi adanya dugaan aksi premanisme. Tim kemudian bergerak lalu mengamankan para terduga,” ujar Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, Senin (8/9/2025).
Dari hasil pemeriksaan awal, kelima terduga disebut kerap meminta uang kepada sopir truk. Alasannya sederhana tapi memaksa, mereka berdalih sopir harus memberi uang karena menggunakan akses jalan tersebut. Praktik jalanan ini menambah beban para sopir yang sudah jungkir balik menutup biaya operasional.
“Kalau sopir nggak ngasih, mereka bisa diintimidasi. Itu yang bikin resah warga,” kata seorang warga Sukatani yang enggan disebut namanya.
Indra Waspada menceritakan, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan masyarakat. Polisi kemudian melakukan pengamatan hingga pemetaan situasi. Setelah informasi dianggap valid, Tim Patroli Sigap gabungan anggota dari berbagai fungsi bergerak cepat.
Kelima terduga kini sudah digelandang ke Mapolresta Tangerang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Polisi memastikan kasus ini tidak akan berhenti di penangkapan semata.
Indra menegaskan, pihaknya tak akan memberi ruang bagi aksi premanisme di wilayah hukum Polresta Tangerang.
“Kami akan tindak tegas segala bentuk premanisme. Masyarakat jangan ragu untuk melapor apabila melihat atau menjadi korban,” ujarnya.
Bagi warga Cisoka dan sekitarnya, penangkapan ini setidaknya memberi napas lega. Jalan raya yang menjadi urat nadi logistik itu kini kembali aman, setidaknya untuk sementara, dari cengkeraman tangan-tangan yang mencari keuntungan dengan cara kotor.
Editor: Dodi Surya Pratama | Sumber: Humas Polresta Tangerang
