Tangerang, PortalBanten.id | Proyek pembangunan jalan lingkungan di Desa Bakung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, menuai sorotan. Pekerjaan yang digarap CV Kosong Sembilan senilai Rp188,35 juta itu diduga menggunakan material paving block berkualitas rendah.
Ketua Gerakan Kawan Kabupaten Tangerang, Samudi, menilai kualitas proyek jauh dari harapan.
Selain mutu material yang disoal, ia juga menyoroti minimnya penerapan aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di lapangan.
“Para pekerja tidak dibekali alat pelindung diri seperti helm, sarung tangan, rompi, dan sepatu,” kata Samudi, Senin, 15 September 2025.
Proyek dengan judul Pembangunan/Peningkatan Kualitas PSU Pemukiman (Jalan Lingkungan) Kp. Cimentul RT 08/02 ini terikat kontrak Nomor: 600/SPK.1333.UPPSU/DPerkim-3/2025.
Samudi berharap pemberitaan ini menjadi bahan evaluasi bagi pihak pengawas maupun Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan (PPTK).
“Mereka harus turun ke lapangan meninjau langsung,” ujarnya.
Di sisi lain, pelaksana proyek Fahmi membantah tudingan tersebut. Ia mengklaim material yang dipakai sesuai standar.
“Paving block menggunakan K300. Untuk APD pekerja memang tidak ada dalam RAB,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Selasa, 16 September 2025.
Namun, pernyataan itu berbeda dengan pengakuan seorang pekerja saat ditemui sebelumnya.
“K250 apa K225, kurang tahu juga. Panjang jalan 225 meter dengan lebar 2 meter,” kata pekerja itu, Selasa (9/9/2025).
Hingga berita ini diturunkan, tim media belum berhasil menghubungi pihak pengawas kegiatan maupun PPTK untuk dimintai tanggapan.
Laporan: SN | Editor: Dodi Surya Pratama