Lakukan Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah PGP di Desa Kronjo, Camat Berharap begini

By Redaksi / 14/07/2022
IMG-20220714-WA0010

Tangerang, portalbanten.id|H. Tibi Camat Kecamatan Kronjo Lakukan peletakan batu pertama bedah rumah program gebrak pakumis (PGP) di Kampung Pamong rt 02/01 Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo Kabupaten Tangerang.

H. Tibi mengatakan, jumlah keseluruhan yang diterima warga Kronjo sebanyak 61 unit bedah rumah dari program unggulan Bupati Tangerang yakni 50 unit gebrakan pakumis dan 11 unit dari Program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS).

“Alhamdulillah hari ini selesai peletakan batu pertama bedah rumah Kecamatan Kronjo tepatnya di kampung Pamong pada unggulan Pak Bupati Zaki, yaitu program gebrak pakumis,” kata Camat Usai acara kegiatan peletakan batu pertama di Kampung Pamong Desa Kronjo. Kamis (14/7/2022).

Camat juga berharap kepada masyarakat agar merawat serta memeliharanya sesuai dengan yang diprogramkan Pemkab Tangerang sehingga masyarakat mendapat tempat tinggal yang layak huni.

“Semoga kedepan masyarakat bisa memelihara dan merawatnya nanti, Jangan hanya menerimanya saja,” katanya.

Ditempat yang sama, Ketua UPK kecamatan Kronjo Satibi menjelaskan dari total 61 unit program bantuan gebrak pakumis terdapat di Desa Kronjo sebanyak 25 unit, dan di Desa Pasilian 25 unit. untuk 11 unit kegiatan P2WKSS

“Syukur Alhamdulillah di Kecamatan Kronjo melalu gebrak pakumis mendapat 61 unit yang dilaksanakan di dua desa dan 11 unit kegiatan P2WKSS,” ungkapnya.

Satibi juga berharap kedepan, bahwa sisa-sisa rumah tidak layak huni di Kecamatan Kronjo mudah mudahan segera akan kita habiskan, sehingga menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif dalam menjalankan roda ekonomi.

“Mudah mudahan kedepan kita bisa menghabiskan dan tidak ada lagi rumah tidak layak huni di Kecamatan Kronjo, dan yang perlu digarisbawahi ialah Baik sirkukasi udara atau penerangan, ataupun alas yang layak, jadi anak belajar nyaman dan orang tua bekerja juga nyaman, sehingga menghasilkan manusia yang produktif,” katanya.

Masih Kata Satibi, dan satu lagi harapan saya adalah, setelah dibangun itu, kemudian ada dorongan dari Pemerintah Daerah dalam hal ini, Pemda Kabupaten Tangerang. Agar mendorong fasilitas yang lainnya seperti Mck, jalan lingkungan, sehingga nasyarakat lancar dalam melaksanakan aktifitas sehari-harinya.

“Jadi, yang dibutuhkan masyarakat itu ialah Prasarana Sarana Utilitas Umum (PSU) nya sebagai utilitinya, alasannya sebagai roda perekonomian tidak akan bergerak cepat jikalau PSU nya tidak diindahkan. Karena Dukungan PSU yang memadai diharapkan dapat menciptakan dan meningkatkan kualitas lingkungan perumahan dan Permukiman,” Tandasnya. (Dd/Red)

Redaksi

Related posts

Newsletter

Dapatkan notifikasi beita terbaru.

ban11

Recent News