Tangerang, PortalBanten.id |Provinsi Banten kian menunjukkan taringnya sebagai magnet investasi nasional. Dalam ajang Banten Investment Forum 2025 yang digelar di ICE BSD, Selasa (21/10/2025), Gubernur Andra Soni mengumumkan dua komitmen investasi jumbo senilai Rp81 triliun yang akan digelontorkan ke wilayah Lebak dan Cilegon.
“Investasi kita undang, sumber daya manusia disiapkan,” tegas Andra dalam pidatonya yang disambut riuh tepuk tangan para pelaku usaha dan pejabat pusat.
Dua proyek besar yang menjadi sorotan ialah:
PT Ground Source Group, yang menanamkan Rp41 triliun untuk proyek energi terbarukan tenaga surya 400 MW di Kabupaten Lebak.
Konsorsium tiga perusahaan internasional Bosai Minerals, Top International Holding, dan PT Karya Tehnik Investama menggelontorkan Rp40 triliun untuk membangun industri aluminium modern di Cilegon.
Kepala DPMPTSP Banten, Virgojanti, mengatakan forum ini menjadi wadah penting untuk mempertemukan investor, pelaku industri, dan pemerintah daerah, demi memastikan investasi yang masuk berdampak langsung pada masyarakat.
“Banten kini bukan sekadar jalur industri, tapi destinasi investasi yang ramah dan prospektif,” ujarnya.
Sementara itu, Deputi Kementerian Investasi Edy Junaedi menuturkan, hingga September 2025, realisasi investasi di Banten telah menembus Rp92 triliun. Ia optimistis target Rp119 triliun hingga akhir tahun bakal tercapai.
Langkah ini menegaskan posisi Banten sebagai motor baru pertumbuhan ekonomi nasional, bukan hanya di bidang industri, tapi juga energi masa depan.
“Banten bukan lagi sekadar pintu gerbang Jawa, tapi pintu gerbang masa depan Indonesia,” kata Edy.
Dengan arus investasi yang terus mengalir, Banten bersiap menatap babak baru: membuka lapangan kerja, menurunkan kemiskinan, dan menegakkan prinsip pemerintahan bersih.
Laporan: Ynt | Editor: Dodi Surya Pratama