Serang, PortalBanten.Id|Musyawarah Soal Gerabah, Warga Pengrajin gerabah antusias datang ke Desa dan meminta untuk Maju Bersama-saman, dalam hal membangun ekonomi di Desanya khusunya perihal gerabah.
Keinginan masyarakat dalam memajukan dan ikut memasarkan bersama sama jangan masing-masing,” hal itu disampaikan Munta, Kepala Desa Bumi jaya pada acara Musdes 2023 Aula Kantor Desa Bumi Jaya. Selasa (20/09/2022).
Lebih lanjut Munta Mengatakan kalau masyarakat desa bumi jaya minta sendiri untuk rapat masalah gerabah.
“kalau saya ikutin saja gimana baiknya dan saya mendukung,” katanya.
Ia juga menginginkan jika ada kunjungan semisal dari Anak anak sekolah atau mahasiswa melakukan penelitian dirinya mengharapkan jangan disalah satu orang melainkan melalui desa sehingga tertib administrasi,” katanya.
Sufiani, S.Hum. Sekdes Bumijaya mengatakan, untuk kedepan kita akan menata Kawasan gerabah center (KGC) kita akan adakan, sehingga akan tertata rapih untuk manajemennya, ada kawasan produksi, wisata edukasi dan wisata umum, seperti penjualan gerabah tingkat tinggi dalam satu kawasan itu.
“Sehingga dari sisi perekonomian ekonomi itu akan tumbuh, jadi berbagai aspek akan lebih tersentuh baik aspek ekonomi, pendidikan ataupun wisata,” katanya.
Pada musyawarah itu juga Pihak Pemdes membacakan perjanjian pelarangan penjualan tanah liat keluar Desa Bumijaya
“Orang yang mengirim tanah liat baik tanah liat dari desa Bumijaya maupun dari luar itu tidak dibenarkan setelah ada kesepakatan bersama ini,” kata sekdes
Lebih lanjut Sekdes mengharapkan, Bagaimana caranya pengiriman tanah liat bahan gerabah yang dikirim ke luar daerah itu kita hentikan,” katanya. (Ts/Red)
