Pandeglang | Senyum bahagia terpancar dari wajah ratusan warga di Klinik Utama Mata Saruni, Pandeglang, Selasa (2/9). Sebanyak 100 warga Banten menjalani operasi katarak gratis yang digelar Baznas Provinsi Banten bersama Pemerintah Daerah.
Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, hadir langsung membuka program yang telah berjalan lima tahun tersebut. Ia menyebut operasi ini bukan sekadar soal kesehatan, tapi juga cahaya baru bagi penerima manfaat.
“Semoga setelah operasi, mereka bisa kembali membaca Alquran, mengajar, dan beribadah dengan lebih baik. Setiap cahaya yang kembali, insya Allah menjadi pahala untuk para dokter dan muzakki,” kata Dimyati.
Program ini menjadi angin segar bagi masyarakat kecil. Pasalnya, biaya operasi katarak secara mandiri bisa menembus lebih dari Rp5 juta. Kini, melalui dana zakat yang dihimpun Baznas, ratusan warga bisa kembali melihat dunia tanpa terbebani biaya besar.
Operasi katarak gratis ini pun disambut haru oleh keluarga pasien. Seorang warga mengaku lega akhirnya bisa terbebas dari kegelapan setelah bertahun-tahun menunggu kesempatan.
Baznas berharap dukungan masyarakat terus mengalir, sebab setiap rupiah yang disalurkan bisa menjadi cahaya bagi sesama.
Editor: Dodi Surya Pratama
