Lebak, PortalBanten.Id | Tradisi bukan hanya urusan masa lalu. Di Kasepuhan Cisungsang, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, ia menjelma jadi strategi bertahan hidup.
Seren Taun 2025 kembali digelar dengan prosesi sakral Ngimahkeun Pare ka Leuit Adat padi hasil panen dimasukkan ke lumbung adat sebagai simbol rasa syukur sekaligus pengingat pentingnya menjaga ketersediaan pangan.
Gubernur Banten Andra Soni, yang untuk pertama kalinya hadir dalam upacara tersebut, mengaku terkesan.
“Ini adalah ketahanan pangan versi kearifan lokal Kasepuhan Cisungsang,” katanya.
Tak sekadar ritual, Seren Taun kini masuk Top 110 Karisma Event Nusantara (KEN) 2025 Kemenparekraf RI. Status itu mengangkatnya sebagai atraksi unggulan pariwisata budaya Indonesia.
Selain prosesi adat, masyarakat dan wisatawan disuguhi kesenian tradisional, pasar malam, hingga pameran UMKM. Dampaknya jelas: budaya lestari, ekonomi bergerak, pariwisata tumbuh, dan lapangan kerja terbuka.
Seren Taun Cisungsang membuktikan, warisan leluhur bisa jadi jawaban masa depan.
Laporan: Azwa | Editor: Dodi Surya Pratama