SERANG, PB|Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air mengadakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang bertujuan dari P3-TGAI untuk meningkatkan kinerja Layanan Irigasi Kecil, Irigasi Desa dan Irigasi Tersier. Rabu (14/06/2023).
Dalam rangka perbaikan, rehabilitasi atau peningkatan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani, yang dilaksanakan oleh Petani Pemakai Air (P3A).
Seperti kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna yang diterima dan dilaksanakan oleh Kelompok Tani P3A Mekar Tani Jaya di Kampung Cigelam RT.02/01 Desa Cigelam, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang Banten, yang diapresiasi oleh warga masyarakat petani sekitar.
Disampaikan Mang Juri (Petani) warga sekitar, dirinya sangat mengapresiasi dan berterimakasih dengan adanya Program tersebut.
”Saya sangat mendukung dan berterima kasih dengan kegiatan ini, kalau bisa dari ujung sampai ke ujung dibangun, biar warga petani dapat dengan mudah mengatur sirkulasi air sesuai kebutuhan, masuk dan keluarnya air ke persawahan dapat diatur dengan baik,” katanya di lokasi kegiatan.
Agus Muhaidi, Tim Pendamping Masyarakat (TPM) menjelaskan, sasaran dari P3-TGAI adalah pemberdayaan P3A, dalam kegiatan teknis perbaikan dan peningkatan jaringan irigasi. Perbaikan irigasi dilakukan untuk mengembalikan fungsi saluran atau bangunan irigasi.
”Harapan Saya dengan adanya kegiatan ini, peserta yang hadir dapat memahami tugas dan tanggung jawab, sehingga mampu menumbuhkan partisipasi masyarakat petani dalam kegiatan perbaikan dan peningkatan jaringan Irigasi,” Katanya.
Masih kata Agus, Terkait Pasangan batu irigasi kita juga sudah menyarankan kalau untuk memasang batu disarankan jangan ada airnya.
“Ya kalau untuk pasang batu jangan terlalu ada air ketika sedang banjir,” katanya.
Sementara itu, Ahmad Afandi Ketua Kelompok Tani P3A Mekar Tani Jaya Desa Cigelam mengatakan, dirinya sangat berterimakasih kepada Partai Golkar atas aspirasinya.
Kepada rekan – rekan di lapangan baik dari lembaga maupun rekan media, yang sudah memberikan masukan baik saran maupun kritikan, sehingga kami dapat mengevaluasi segala bentuk kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan Program P3-TGAI,” tutupnya. (Dod/Red)